Rawon Jawa Timur

Rawon atau lebih dikenal dengan nasi rawon karena memang penyajian rawon selalu dengan nasi. Rawon adalah makanan khas dari Jawa Timur, yaitu semacam sup daging dengan kuah yang hitam yang berasal dari kluwek. Dihidangkan dengan tambahan tauge kecil,daun bawang, sambal terasi, jeruk nipis dan yang tidak ketinggalan kerupuk udang. Di Jawa Timur sendiri ada berbagai macam versi rawon. Biasanya yang membedakannya adalah tingkat kekentalan dari kluwek. Ada yang sedikit cair ada yang sedikit agak kental.


Bahan :

• 300 gr daging yang agak berlemak karena lemak inilah yang nantinya membuat rawon tambah mantap.
• 5 lembar daun jeruk.
• Tauge pendek yang masih muda.
• Irisan bawang merah goreng.
• 3 batang serai (memarkan) serai di samping sebagai bumbu juga bisa membuat daging menjadi lebih empuk.
• 2-3 cm lengkuas (memarkan)
• 1 1/2 liter atau 6 gelas air
• Garam (sesuai selera)
• 1/2 sendok teh merica bubuk.
• 2 batang daun bawang (iris-iris)
• 1 sendok teh gula pasir (sebagai pengganti penyedap rasa)

Bumbu Halus :

• 4-6 siung bawang putih
• 8 butir bawang merah
• 5 butir kemiri
• 6 butir kluwek (kluwek yang bagus isinya tidak kering)
• 2 buah cabai merah

Cara Membuat :

Rebus daging sapi sampai agak empuk, angkat dan tiriskan lalu potong daging sapi kotak-kotak kecil dan rebus kembali. Setelah bumbu halus siap, panaskan minyak goreng lalu tumis bumbu halus bersama serai, lengkuas, daun salam dan daun jeruk sampai harum. Masukkan ke dalam daging yang sedang direbus tadi. Rebus dengan api kecil selama 10-15 menit dan matikan apinya. Jangan langsung dihidangkan, diamkan kira-kira 3 jam dan rebus kembali masukkan garam, gula pasir, merica, tunggu sampai daging empuk, masak dengan api kecil. Sajikan bersama tuge kecil, sambal terasi, krupuk udang, telur asin dan taburan daun bawang dan bawang merah goreng.